Featured Article

Tips Mempersiapkan Haji Untuk Calon Jamaah

Banyak muslim di Indonesia yang ingin berangkat Haji meskipun ini memang merupakan salah satu ibadah yang memang cukup berat. Biaya Haji Plus merupakan salah satu pilihan untuk muslim bisa menabung untuk berangkat Haji yang tentunya memiliki cukup banyak keuntungan. Mempersiapkan biaya memang menjadi salah satu hal yang sangat penting, karena membutuhkan biaya yang sangat besar.

Ibadah Haji bukan hanya berat di biaya, ada banyak sekali hal yang harus dilakukan dan membutuhkan persiapan yang benar-benar matang. Apabila tidak dipersiapkan sangat mungkin nanti akan ada banyak hambatan saat melaksanakan ibadah Haji dan mungkin juga tidak sah. Berikut ini kami akan coba berikan beberapa tips untuk mempersiapkan Haji bagi para calon jamaah.

Mempersiapkan Fisik Dan Batin

Tips yang pertama adalah mempersiapkan fisik dan juga batin untuk bisa mengikuti ibadah Haji ini dengan baik dan juga lancar. Kekuatan fisik yang kuat memang menjadi salah satu modal penting dalam melakukan ibadah Haji supaya bisa berjalan dengan baik. Ada beberapa cara yang bisa dilakukan untuk mempersiapkan fisik dan juga batin supaya lebih siap, berikut ini beberapa di antaranya.

Olahraga Secara Rutin

Hal pertama yang bisa dilakukan itu adalah dengan olahraga secara rutin, ini sangat membantu sekali untuk membuat tubuh lebih bugar. Tubuh yang lebih sehat dan juga lebih bugar itu akan sangat membantu supaya lebih kuat menjalankan ibadah Haji. Pilihan olahraga yang bisa dilakukan seperti misalnya joging, aerobik, dan beberapa jenis olahraga yang lainnya.

Menerapkan Pola Makan Sehat

Hal kedua yakni menerapkan pola makan sehat yang tentunya menjadi salah satu cara menjaga tubuh tetap sehat. Kesehatan tubuh memang kunci untuk berhasil dan juga lebih aman untuk bisa menjalani Haji ke tanah suci Mekkah. Makan cukup dan mampu memenuhi semua gizi yang dibutuhkan setiap hari itu adalah sebuah persiapan penting sebelum berangkat Haji.

Istirahat Cukup

Hal ketiga yakni istirahat, ini adalah hal yang memang sangat penting untuk bisa membuat tubuh tetap segar dan juga fit. Jam tidur dan juga jumlah pekerjaan harus diatur sedemikian rupa supaya kalian bisa memiliki istirahat yang cukup. Jadi nantinya tubuh akan lebih fit dan tentunya membuat kalian mampu untuk menjalani Haji dengan lebih aman dan lancar.

Memperbanyak Berdoa Dan Dzikir

Hal keempat yakni memperbanyak berdoa dan juga Dzikir untuk bisa lebih mendekatkan diri dengan Allah SWT. Meminta banyak pengampunan dari Allah dan membangun niat untuk bisa Haji juga perlu dilakukan setiap hari sebagai persiapan. Hal ini akan mempersiapkan batin kalian dalam menjalankan Haji dengan baik dan menjadi Haji yang baik.

Baca juga : Kisah Perjalanan Haji Inspiratif Yang Terkenal

Mempelajari Proses Dan Tahapan Haji

Tips yang kedua sebagai persiapan untuk melaksanakan Haji adalah dengan mempelajari dulu proses dan tahapan dari ibadah Haji. Banyak orang yang mungkin memang belum memahami dengan baik bagaimana tahapan dan juga prosesnya untuk Haji supaya sah. Kesalahan dalam proses menjalaninya itu memang akan membuat ibadah Haji jadi tidak sah dan jadi sia-sia berangkat ke tanah suci.

Apabila kalian sudah mendapatkan kuota untuk berangkat Haji, maka sebaiknya kalian mulai mencari tahu tahapan dan prosesnya. Tahapan mulai dari Ihram sampai dengan Thawaf Wada yang merupakan tahapan akhir dalam ibadah Haji yang merupakan rukun Islam kelima. Kalian bisa mencari informasi soal tahapannya dengan mudah saat ini, dan biasanya jasa travel Haji pun banyak yang memberikan penjelasannya.

Mempersiapkan Biaya Haji

Tips yang ketiga yakni mempersiapkan biaya Haji, di mana memang bukan biaya yang kecil untuk bisa dibayarkan secara langsung. Bagi orang-orang dengan ekonomi menengah ke bawah itu sudah pasti akan sangat kesulitan ketika harus membayarkan biaya untuk berangkat Haji. Jadi memang perlu adanya persiapan, salah satunya adalah dengan menabung untuk biaya berangkat Haji.

Cara lainnya adalah dengan mengikuti tabungan haji dengan beragam paket yang tersedia seperti misalnya biaya Haji Plus. Untuk paket Haji Plus itu biasanya disediakan oleh pihak swasta dan terdiri dari 2 jenis paket yakni langsung berangkat atau menunggu kuota resmi dari pemerintah. Kalian bisa memilih paket sesuai dengan kemampuan, dan nantinya akan mempengaruhi jumlah uang yang harus disetor setiap bulannya.

Untuk paket yang langsung berangkat itu jelas harganya jauh lebih mahal, karena tidak perlu menunggu 5 sampai 6 tahun untuk mendapat kuota. Fasilitas dari paket Haji Plus sendiri jelas berbeda, dan bisa dibilang lebih lengkap mulai dari tiket, hotel, dan lain sebagainya. Untuk kamar biasanya 1 kamar berempat, namun untuk pasangan suami istri bisa meminta satu kamar isi 2 dengan biaya tambahan.

Menentukan Jasa Travel Terpercaya

Tips yang keempat adalah menentukan jasa travel terpercaya, supaya dana yang kalian simpan itu aman dan bisa memberangkatkan Haji. Sebenarnya pemerintah pun menyediakan jasa untuk memberangkatkan Haji, meskipun memang menunggu kuotanya itu cukup lama. Bila berangkat Haji melalui pemerintah itu jelas lebih aman dan juga lebih murah, namun memang waktu tunggunya lama.

Bila mempergunakan jasa travel Haji swasta, maka kalian perlu untuk mencari yang benar-benar terpercaya dan juga kredibel. Banyak sekali kasus penipuan dengan modus jasa travel Haji, jadi kalian harus benar-benar waspada dalam memilih jasa travel tersebut. Kalian harus lihat mulai dari pengalamannya, testimoni, dan lain sebagainya untuk memastikan kalau jasa travel tersebut bisa dipercaya.

Selain itu kalian pun perlu memilih jasa travel dengan fasilitas yang lengkap, sehingga nanti kalian bisa berangkat Haji dengan lebih nyaman. Biasanya akan tersedia informasi lengkap mulai dari fasilitas, waktu keberangkatan, dan lain sebagainya yang bisa kalian jadikan pertimbangkan. Pilihlah jasa yang terbaik mulai dari pelayanan dan juga ragam fasilitas yang bisa disediakan oleh jasa travel tersebut.

Menentukan Jenis Paket Haji Sesuai Kemampuan

Tips yang terakhir yakni menentukan jenis paket Haji yang tepat sesuai dengan kemampuan kalian untuk bisa berangkat Haji. Jenis paket ini akan menentukan waktu keberangkatan dan juga fasilitas yang bisa didapatkan selama kalian berada di tanah suci. Sebisa mungkin kalian perhatikan setiap paket yang tersedia dan bandingkan setiap paket untuk mendapatkan yang terbaik.

Pertimbangan utama dalam menentukan paket Haji itu sudah pasti adalah soal fasilitas yang bisa didapatkan mulai dari hotel dan lain sebagainya. Namun kalian juga perlu mempertimbangkan soal harga atau biaya yang harus kalian bayarkan juga loh untuk bisa berangkat. Apakah kalian mampu menyetorkan sejumlah uang tersebut setiap bulannya menjadi satu pertimbangan penting juga.

Jenis paket yang tepat akan membantu kalian untuk bisa mewujudkan impian untuk bisa berangkat ke tanah suci untuk melaksanakan ibadah Haji. Pastikan kalian mampu membayarkan biaya Haji Plus yang kalian pilih.

Baca juga : Prosedur Dan Tahapan Pelaksanaan Haji

Kisah Perjalanan Haji Inspiratif Yang Terkenal

Umat Muslim pasti mengenal dan diajarkan mengenai 5 Rukun Islam, yaitu membaca dua kalimah Syahadat, melaksanakan sholat 5 waktu, membayar zakat, melaksanakan puasa Romadhon, dan melaksanakan ibadah Haji bagi yang mampu.

Saat ini umat Muslim sudah memasuki musim haji, yaitu di bulan Zulhijah dalam penamaan bulan Islam. Ibadah haji yang merupakan Rukun Islam yang kelima yang pelaksanaannya hanya bagi yang mampu dalam beberapa hal, mulai dari kemampuan finansial, fisik, dan pemahaman tentang pelaksanaan haji itu sendiri.

Setiap Muslim tentu menjadikan ibadah haji ke Baitullah, Masjidil Haram, tepatnya di area Ka’bah Mekkah menjadi impian yang utama. Banyak sekali pengalaman menarik di luar nalar nan berkesan yang banyak dibagikan para jamaah haji yang pernah berkunjung ke Makkah. Pengalaman spiritual ini membuat setiap orang kagum dan semakin terpanggil untuk pergi berhaji.

Tukang Bubur Naik Haji

Banyak kisah perjuangan untuk bisa berangkat haji yang sangat inspiratif. Anda pasti ingat dengan sinetron berjudul Tukang Bubur Naik Haji yang sempat booming beberapa tahun silam, yang mana sinetron ini dibuat berdasarkan kisah nyata.

Sebuah kisah inspiratif dari seorang tukang bubur bernama Sulam yang tak pernah memutus harap untuk bisa berkunjung menjadi tamu Allah, bahkan di situasi dan kondisi yang tidak memungkinkan karena hanya seorang tukang bubur.

Bersepeda Menuju Makkah

Tidak hanya sampai di situ, kita juga pernah dibuat tercengang dengan kisah seorang ayah bersama anaknya yang masih kecil, pergi ke Makkah Madinah dan melaksanakan ibadah haji dengan menaiki motor dari Indonesia dan ditempuh selama berbulan-bulan.

Kemudian belum lama ini ada kisah pasangan suami istri dari Kota Purwokerto bernama Nashrullah dan Erma yang berniat pergi haji naik sepeda. Berita ini telah muncul belum lama ini, yaitu bulan Mei tahun 2023. Banyak orang yang mendoakan dan berharap agar mereka bisa sampai ke Baitullah dan tetap membulatkan tekad.

Kejadian orang Indonesia yang naik haji ke Makkah Madinah dengan bersepeda juga pernah terjadi setahun sebelum berita pasutri dari Purwokerto tersebut. Fauzan seorang pemuda dari Magelang juga menempuh 8.000 kilometer naik sepeda menuju ke Makkah. Bahkan ada foto saat Fauzan sudah berada di Makkah.

Lalu, ada juga Pak Yunus yang juga naik sepeda untuk bisa naik haji di tahun 2023. Kisah kebulatan tekad, niat, serta keteguhan hati yang sangat luar biasa, di mana panggilan sekuat ini tidak bisa didapatkan oleh setiap Muslim. Artinya hanya yang dikehendaki oleh Allah SWT saja yang bisa menghadapi dan meruntuhkan segala tantangan untuk bisa pergi haji, apa pun caranya.

Baca juga : Tips Mempersiapkan Haji Untuk Calon Jamaah

Kisah Luar Biasa Selama Ibadah Haji

Tidak hanya kisah perjalanan dari Negara asal sampai ke Makkah yang banyak memberikan inspirasi, kisah perjalanan selama sedang menjalankan ibadah haji juga banyak yang sangat menginspirasi dan memberikan nilai serta hikmah yang sangat besar dan mendalam. Semua kisah selama ibadah haji akan membuat Anda tak habis pikir, dan mulai mempertanyakan apakah hal semacam itu nyata dan mungkin terjadi.

Kisah haji dibagikan oleh seorang jamaah yang berasal dari wilayah Timur Tengah. Melalui media sosial pribadinya dia membagikan sebuah pengalaman yang membuatnya terharu. Pada saat dia berada di wilayah makam Rasulullah, dia melaksanakan sholat Ashar dan kemudian berdoa kepada Allah agar dia bisa tetap di situ sampai selesai sholat Magrib.

Perlu diketahui bahwa aturan di sana cukup ketat, di mana penjaga akan mengatur para jamaah supaya tidak terlalu lama di area makam dan memberikan kesempatan pada jamaah lain. Penjaga di area makam tersebut memang sudah dikenal tegas, dan benar saja, ternyata jamaah ini sempat diperingatkan supaya meninggalkan makam.

Namun keajaiban muncul di mana ada satu orang yang tak dikenalnya meminta penjaga untuk memperbolehkannya tetap di area makam Rasulullah sampai melewati Magrib. Anehnya lagi permintaan itu dipenuhi oleh penjaga yang tegas itu. Jamaah ini sampai tak bisa menggambarkan perasaannya dan hanya bisa menceritakan kisah tersebut melalui media sosialnya sambil menangis tersedu.

Sejarah Haji dan Perjuangan Rasulullah

Memang kita tak bisa mengabaikan sejarah panjang dari adanya ibadah haji dan juga Ka’bah yang fenomenal ini. Semua ini berawal dari kisah panjang perjuangan Rasulullah dan Nabi-Nabi sebelumnya. Ka’bah pertama kali dibangun oleh Nabi Ibrahim bersama Nabi Ismail atas perintah Allah untuk melawan praktek syirik, yaitu penyembahan berhala.

Sejarah berlanjut hingga ke zaman Rasulullah, di mana perintah melaksanakan haji tertuang dalam mukjizat terbesar alam semesta yang diperoleh Rasulullah, yaitu di dalam Al-Quran surah Al-Baqarah ayat 196.

Dibalik turunnya ayat tersebut, terdapat perjuangan Rasulullah dan ribuan Muslim dalam melaksanakan rukun Islam tersebut untuk pertama kali. Sebanyak 1.700 Mukmin berangkat haji harus mendapat pertentangan dari kafir Makkah yang mengira bahwa kaum Muslim akan melakukan penyerangan.

Namun, dengan kejelian Rasulullah dan para sahabat dalam menyelesaikan masalah membuat semuanya berjalan dengan baik dan berkembang hingga sekarang. Semoga Sholawat dan Salam selalu tercurah kepada beliau Rasulullah dan para sahabatnya.

Baca juga : Pentingnya Persiapan Fisik dan Mental Untuk Haji

5 Keuntungan Menggunakan Jasa Travel Haji

Menjadi tamu Allah dan bisa berkunjung ke Masjidil Haram, ziarah ke Makkah dan makam Rasulullah di Masjid Nabawi adalah impian terbesar umat Muslim di seluruh dunia. Sebagai Negara dengan umat Islam terbesar di dunia, Indonesia menjadi Negara yang paling banyak memberangkatkan jamaah haji setiap tahunnya.

Berangkat ibadah haji maupun Umroh adalah sebuah perjalanan yang panjang dan membutuhkan persiapan yang matang, maka harus dipersiapkan dari jauh-jauh hari. Saat ini jasa travel untuk melayani perjalanan haji dan umroh sudah semakin berkembang.

Ini karena adanya kebutuhan dari para jamaah sendiri yang lebih memilih untuk dibantu dalam mengurus segala urusan yang berkaitan dengan proses perjalanan haji daripada harus mengurus semuanya sendiri.

Terlebih lagi, secara umum jamaah haji adalah mereka yang usianya sudah masuk ke kategori usia lanjut. Maka akan makin sulit bagi mereka, apalagi dengan berbagai macam dokumen dan prosedur yang harus dijalani secara online maupun digital, hingga ke proses keberangkatan.

Keuntungan Menggunakan Jasa Travel Haji

Berikut ini adalah beberapa keuntungan yang bisa Anda dapatkan jika menggunakan jasa travel haji.

Mempermudah Persiapan Perjalanan

Seperti yang sudah disampaikan sebelumnya bahwa proses persiapan tidak hanya selesai sampai di persiapan fisik dan barang bawaan saja, tapi juga persiapan dokumen-dokumen resmi yang prosesnya akan membutuhkan waktu cukup lama.

Mulai dari mengurus paspor, dokumen pribadi, dan lain sebagainya. Jamaah tentu akan kerepotan jika harus melakukan itu sendiri, maka dari itu jasa travel yang akan menggantikan tugas itu. Bahkan sampai mengatur tempat duduk di pesawat, menyiapkan perlengkapan ibadah, pembuatan visa, pemeriksaan selama di bandara dalam negeri maupun di Arab Saudi.

Perjalanan Aman dan Nyaman

Setelah melihat ulasan sebelumnya bahwa semua hal akan dibantu diselesaikan oleh pihak travel haji maka para jamaah akan merasa aman dan nyaman karena semua sudah diurus dan diatur dengan baik dan tertata.

Selama perjalanan haji di Makkah, jamaah akan selalu mendapatkan arahan dan pendampingan supaya bisa lebih teratur dan terhindar dari resiko terpisah dari rombongan. Banyak sekali kasus yang terjadi di mana orang tua terpisah dari rombongan karena saking banyaknya jamaah yang berkumpul di Makkah Madinah selama bulan haji.

Selain itu, kenyamanan dalam hal konsumsi dan akomodasi juga bisa didapatkan karena pihak travel telah melakukan koordinasi dengan berbagai jasa layanan akomodasi yang ada di Makkah Madinah, seperti penyedia tempat singgah, penyedia makanan, kamar mandi, dan lain sebagainya.

Jamaah dengan usia lanjut juga bisa dibantu memilihkan menu makanan yang sehat. Bahkan sudah sangat banyak katering yang menyediakan menu makanan khas Indonesia yang nyaman di lidah. Dengan begitu jamaah akan tetap terjaga kesehatannya selama proses ibadah haji hingga kembali ke tanah air.

Baca juga : Prosedur Dan Tahapan Pelaksanaan Haji

Jamaah Khusyuk Beribadah

Semua hal sudah diurus dengan baik oleh jasa travel haji, dengan kata lain jamaah tak perlu mengkhawatirkan banyak hal dan bisa lebih khusyuk dalam beribadah. Lagi pula, momen ibadah haji saat ini termasuk momen yang langka dan sulit didapat karena daftar antrian haji yang sudah terlampau panjang.

Maka dari itu, dengan adanya bantuan dari jasa travel, Anda bisa fokus untuk beribadah bersama pasangan atau rombongan. Ibadah haji harus senantiasa menjaga hati dan selalu tertuju pada-Nya, maka jangan sampai terganggu karena perasaan khawatir yang berlebihan.

Efektif dan Efisien

Penggunaan layanan jasa travel haji akan memberi keuntungan dalam segi ekonomis dan efisiensi. Ini karena travel haji akan memberikan penawaran paket haji dengan fasilitas dan layanan yang lengkap dan harga yang lebih terjangkau.

Anda mungkin tahu jenis haji ONH yang bisa berangkat kapan saja, tetapi harganya tidak semua orang bisa menjangkau. Lain dengan jasa travel haji yang justru secara umum berupaya memberikan penawaran yang terjangkau agar bisa membantu banyak orang dengan kemampuan ekonomi yang tidak terlalu kuat.

Akan tetapi, Anda tetap harus waspada dan selalu pastikan keaslian dan sertifikat bahwa lembaga atau jasa travel ini kompeten dan bisa dipercaya. Pastikan bahwa pihak travel mau memberikan jaminan secara tertulis dan mau terbuka dengan calon jamaahnya. Ada banyak kasus penipuan berkedok travel haji, tentu kita tak ingin jadi korban, bukan?

Mengutamakan Kepuasan

Pelanggan atau calon jamaah haji adalah calon tamu Allah, maka sudah pasti penyedia jasa travel haji akan berupaya untuk selalu memprioritaskan kepuasan pelanggan. Caranya adalah dengan memberikan layanan yang baik, memberi berbagai macam pilihan paket perjalanan yang ramah kantong serta menjaga reputasi.

Perlu untuk memilih layanan travel haji yang peduli dengan kondisi para jamaahnya dan memperhatikan kesehatan. Selain cek masalah legalitas, Anda juga perlu memastikan bahwa travel haji juga memberikan jaminan atau asuransi selama perjalanan. Ini sebagai langkah penjagaan yang amat penting.

Semoga ulasan di atas bisa bermanfaat dan semoga siapa pun yang akan pergi haji selalu diberi kesehatan, keberkahan dan menjadi haji yang mabrur.

Baca juga : Kisah Perjalanan Haji Inspiratif Yang Terkenal

Pentingnya Persiapan Fisik dan Mental Untuk Haji

Menjalankan ibadah haji atau umroh adalah sebuah rangkaian ibadah yang harus menempuh perjalanan yang panjang dan melelahkan. Bahkan dalam rangkaian ibadah umroh, terutama haji itu sendiri juga sebagian besar mensyariatkan untuk melakukan kegiatan yang membutuhkan kondisi fisik yang baik.

Kegiatan ibadah tersebut antara lain melakukan wukuf di padang Arafah, melakukan Tawaf mengitari Ka’bah, melaksanakan Sa’I atau berlari kecil antara bukit Shafa dan Marwah. Hanya dengan melihat penjelasan singkat itu saja sudah bisa dibayangkan jika kegiatan ibadah tersebut memerlukan kondisi fisik dan mental yang baik.

Pentingnya Persiapan Fisik dan Mental Untuk Haji

Selain mempersiapkan dana untuk pergi haji, persiapan mental dan fisik juga menjadi hal yang sama pentingnya. Tujuannya jelas, karena kita tentu ingin bisa menjalankan semua rukun haji dengan baik dan benar supaya bisa memperoleh kesahan dalam beribadah haji.

Perlu untuk diketahui bahwa beberapa rangkaian atau rukun haji yang disampaikan di atas akan dijalankan selama 40 hari. Memang banyak kendaraan di sana, akan tetapi kita juga harus ingat bahwa lingkungan Masjidil Haram sendiri sudah sangat luas, jadi tentu kita perlu fisik yang kuat untuk berjalan di area tersebut.

Saat menuju ke situs ibadah sendiri juga perlu berjalan kaki dengan jarak dan medan yang tak mudah. Misalnya saat di Arafah di mana strukturnya berupa pegunungan, begitu juga pada saat sa’i. Selain kelelahan fisik, kondisi yang panas di siang hari dan sangat dingin di malam hari akan membuat mental Anda juga merasa lelah.

Baca juga : Tips Menjaga Kesehatan Selama Haji

Langkah Persiapan Fisik dan Mental

Melihat penggambaran di atas, maka Anda tentu perlu melakukan latihan fisik dan mental sebelum benar-benar menjalankan ibadah haji ke Makkah Madinah. Itulah sebabnya ada kegiatan manasik haji yang bisa menjadi sarana latihan fisik dan mental, dan yang paling penting adalah mempelajari rukun dan syariat haji.

Beberapa langkah dalam mempersiapkan fisik dan mental antara lain adalah sebagai berikut.

Olahraga Secara Rutin

Anda harus mulai rutin melakukan olahraga setidaknya 30 menit sampai 60 menit setiap harinya, misalnya dengan membiasakan diri untuk berjalan kaki. Anda bisa mencoba menambahkan jarak tempuh secara berangsur-angsur sampai kemampuan fisik Anda perlahan meningkat.

Mulai Mengadaptasikan Tubuh

Langkah ini perlu dimulai sedini mungkin agar Anda bisa lebih siap pada saat haru itu telah tiba. Terutama untuk jamaah dengan usia lanjut. Lebih disarankan untuk berjalan kaki pada kondisi pagi untuk membiasakan hawa dingin saat malam, lalu berjalan siang hari selama beberapa menit untuk membiasakan diri saat cuaca panas di siang hari.

Banyak kasus orang lansia yang terlalu kaget dengan perubahan cuaca di Arab Saudi sehingga banyak yang jatuh sakit dan beribadah kurang maksimal. Namun, biasanya jamaah akan merasa lebih semangat dan mendapat kekuatan lebih jika sudah tiba di Ka’bah.

Pemeriksaan Rutin Sebelum Berangkat

Bagi jamaah lansia yang memang rentan terkena penyakit memang sangat disarankan untuk melakukan pemeriksaan kesehatan secara mendalam dan menyeluruh untuk mengetahui apakah ada potensi penyakit. Lalu melakukan pemeriksaan rutin untuk memantau kondisi setiap minggunya.

Terutama untuk jamaah yang memang memiliki riwayat penyakit kambuhan atau berat. Lebih baik konsultasikan dengan dokter apakah ada obat yang bisa dibawa untuk menanggulangi penyakit selama sedang beribadah di tanah suci.

Terhidrasi dengan Baik

Kondisi dan cuaca di Arab Saudi yang cukup ekstrim dan kering membutuhkan ketahanan tubuh yang prima. Cara paling baik untuk menjaga kondisi tubuh adalah dengan tetap terhidrasi dengan baik. Maka Anda perlu selalu siap sedia botol minuman yang menjadi alat bantu suplai cairan secara cukup selama proses ibadah haji.

Di area Masjidil Haram juga banyak tersedia sumber air minum yang bisa Anda manfaatkan. Bisa juga Anda masukkan air ke dalam botol. Atau jika botol dirasa terlalu merepotkan, maka Anda tak perlu membawanya karena fasilitas untuk minum banyak tersedia di sana.

Jaga Diri dari Serangan Mental

Jamaah disarankan untuk menggunakan penutup kepala saat di luar area Ka’bah supaya bisa terhindar dari serangan panas yang bisa membuat sakit kepala dan kelelahan mental. Sebelum keberangkatan, Anda juga perlu mengatur pola makan dan tidur supaya tidak mudah lelah. Kita tahu bahwa tubuh yang mudah lelah dan kurang tidur sangat rentan terkena stres.

Kelelahan yang disebabkan oleh kurang tidur sangatlah berbahaya bagi kesehatan jantung. Jadi supaya sejalan dengan usaha Anda dalam meningkatkan kondisi fisik, maka Anda juga perlu memperhatikan pola tidur yang berpotensi besar mengganggu mental Anda. Dengan begitu ibadah haji bisa Anda laksanakan secara baik dan maksimal tanpa merepotkan banyak orang.

Itulah beberapa ulasan dan tips yang perlu dilakukan untuk mempersiapkan fisik dan mental sebelum Anda pergi beribadah haji. Semoga bermanfaat dan ibadah Anda berjalan dengan lancar.

Baca juga : 5 Keuntungan Menggunakan Jasa Travel Haji

Tips Menjaga Kesehatan Selama Haji

Perjalanan haji memang merupakan perjalanan yang berat, namun ibadah haji merupakan sebuah pengalaman yang luar biasa bagi umat muslim. Ketika mampu untuk melaksanakan ibadah haji, maka orang tersebut memiliki kewajiban untuk melakukannya dengan baik dan benar. Banyak sekali orang di Indonesia yang kemudian meluangkan uang mereka untuk menabung dalam rangka menjalankan ibadah haji.

Dalam perjalanan ibadah haji sendiri tentu saja ada banyak sekali kemungkinan untuk terjadinya hal tidak diinginkan seperti misalnya sakit. Jadi memang sangat diperlukan untuk menjaga kesehatan mulai dari sebelum sampai selama perjalanan haji tersebut. Berikut ini kami akan coba bagikan tips dan trik untuk menjaga kesehatan selama kalian melakukan ibadah haji ke tanah suci.

Menjaga Tubuh Tetap Bugar

Tips pertama adalah menjaga tubuh tetap bugar sebelum kalian melakukan perjalanan haji tersebut dengan berbagai macam cara. Ini adalah salah satu bentuk persiapan yang memang perlu dilakukan dan akan berdampak langsung terhadap daya tahan tubuh selama perjalanan. Ada beberapa cara yang memang bisa dilakukan untuk menjaga kebugaran tubuh sebelum berangkat haji, berikut ini beberapa di antaranya.

Menerapkan Pola Makan Sehat

Langkah yang pertama sudah pasti adalah menerapkan pola makan yang sehat yang bisa mencukupi gizi yang dibutuhkan tubuh. Sebisa mungkin hindari dulu makanan cepat saji dan makanan yang mengandung gula, garam, dan minyak terlalu tinggi. Pola makan yang sehat itu sudah pasti akan sangat membantu tubuh menjadi lebih bugar dan juga lebih sehat sebelum berangkat haji.

Berolahraga Secara Rutin

Langkah yang kedua yakni dengan berolahraga secara rutin untuk bisa membuat otot tubuh lebih kuat dan fleksibel. Ketahanan tubuh memang menjadi hal yang penting selama ibadah haji, sehingga kalian perlu melatih tubuh dengan berolahraga. Kalian bisa berolahraga ringan saja loh mulai dari joging, senam, dan masih banyak lagi jenis olahraga yang bisa dilakukan.

Tidur Cukup

Langkah yang ketiga adalah tidur cukup, ini juga sangat membantu menjaga kondisi tubuh tetap bugar dan juga sehat. Tidur cukup akan membantu tubuh kita beregenerasi dengan baik dan menjaga tubuh tetap sehat dan juga kuat. Sebelum berangkat haji ada baiknya kalian mengatur pola tidur agar supaya memenuhi kebutuhan tidur harian kalian.

Baca juga : Pentingnya Persiapan Fisik dan Mental Untuk Haji

Melakukan Streching Ringan Di Pesawat

Tips yang kedua dan mungkin sering diabaikan oleh orang-orang yang akan melakukan perjalanan haji itu adalah streching. Selama perjalanan terutama di pesawat tentunya kalian akan berada pada satu posisi yang sama dalam waktu yang lama. Hal ini mungkin akan membuat otot tubuh kalian menjadi kaku dan kemungkinan akan mengalami cedera jadi semakin tinggi selama ibadah haji.

Jadi kami sarankan kalian melakukan streching ringan selama di pesawat dalam jangka waktu tertentu untuk menjaga kondisi tubuh. Dengan streching sudah pasti fleksibilitas otot akan terjaga dan pada akhirnya akan membuat tubuh tetap fit dan prima untuk ibadah haji.

Menjaga Pola Makan Dengan Baik Selama Perjalanan

Tips yang ketiga adalah menjaga pola makan dengan baik selama kalian ada di perjalanan haji supaya tubuh kalian tetap fit. Pola makan ini berkaitan dengan jenis makanan dan juga soal jumlah makanan yang kalian konsumsi selama perjalanan haji yang kalian jalankan. Bila terlalu banyak mungkin akan membuat tubuh tidak stabil dan juga akan lebih rawan untuk terkena berbagai penyakit.

Gizi yang dibutuhkan tubuh jelas harus dipenuhi selama perjalanan haji, karena memang membutuhkan stamina yang cukup besar. Sebisa mungkin pilih makanan dengan bijak dan juga jumlah makanan, supaya tidak terlalu kenyang dan tubuh pun tetap bersemangat.

Menggunakan Pakaian Yang Tepat

Tips yang keempat adalah dengan mempergunakan pakaian yang tepat sesuai dengan suhu, cuaca, dan juga iklim di tanah suci. Ini adalah salah satu hal penting, karena bila pakaian yang digunakan salah maka akan bisa benar-benar membebani tubuh loh. Jadi sebisa mungkin kalian persiapkan pakaian yang tepat, kalian bisa konsultasi dengan orang yang sudah pernah atau pada jasa travel yang kalian pilih.

Membawa Obat-Obatan Yang Dibutuhkan

Tips yang terakhir adalah membawa bekal obat-obatan yang mungkin dibutuhkan untuk berjaga-jaga apabila terjadi hal yang tidak diinginkan. Beberapa obat yang penting dan wajib kalian bawa itu seperti misalnya Paracetamol yang mungkin bisa membantu kalian mengatasi sakit kepala. Selain itu ada juga beberapa obat-obatan yang mungkin dibutuhkan sesuai dengan kondisi kesehatan kalian selama perjalanan haji.

Melakukan perjalanan haji memang berat namun sudah pasti sangat diimpikan oleh setiap umat muslim yang ada di Indonesia. Jadi mempersiapkannya dan menjaga tubuh tetap sehat penting supaya dalam prosesnya bisa menjalankan ibadah dengan baik. Demikian tips dari kami selamat menjalankan ibadah haji.

Baca juga : Tips Mempersiapkan Haji Untuk Calon Jamaah

Prosedur Dan Tahapan Pelaksanaan Haji

Melaksanakan Ibadah haji memang menjadi kewajiban bagi para muslim yang mampu untuk melakukannya, sehingga banyak orang Indonesia yang melakukannya. Bahkan banyak kaum muslim yang memimpikan untuk bisa melakukan ibadah haji tersebut sampai mencoba menabung untuk melakukannya. Tapi tentunya kalian perlu tahu dulu bagaimana prosedur dan tahapannya supaya bisa melakukannya dengan baik dan benar.

Berikut ini kami akan jelaskan bagaimana sih tahapan dari pelaksanaan ibadah haji tersebut supaya kalian bisa melaksanakannya dengan baik.

Ihram

Proses yang pertama itu adalah Ihram di mana ini adalah hal yang wajib dilakukan untuk membuat ibadah haji yang dilakukan itu sah. Proses ini dimulai dari Miqat atau tempat tinggal masing-masing dan dilakukan sembari berniat dan membaca Talbiyah. Proses ini biasanya mempergunakan pakaian Ihram, namun kalian tidak perlu khawatir karena banyak jasa travel sudah menyediakan pakaian Ihram.

Bagi kalian yang mau memulai proses Ihram itu disarankan untuk melakukan mandi, wudhu, dan juga memotong kumis, bulu ketiak dan juga rambut kemaluan. Proses Ihram ini dimulai dari bulan Syawal sampai dengan nanti tanggal 9 Dzulhijjah.

Wukuf

Tahapan kedua adalah Wukuf yang dilakukan di padang Arafah di mana para jamaah haji harus berdoa dan meminta pengampunan dari Allah. Ada Sunnah saat melakukan Wukuf ini yaitu para jamaah bisa memperbanyak Dzikir dan juga sholat jamak Taqdim Qashar. Waktu yang terhitung Wukuf itu di mulai dari matahari terbenam tanggal 9 Dzulhijjah sampai terbit matahari di 10 Dzulhijjah.

Baca juga : 5 Keuntungan Menggunakan Jasa Travel Haji

Thawaf Ifadhah

Proses berikutnya adalah Thawaf Ifadhah di mana para jamaah akan memutari Ka’bah sebanyak 7 kali sembari mengumandangkan Talbiyah. Sebelum menjalankannya diharuskan membaca niat dan kemudian untuk pria harus bersuara nyaring dan untuk perempuan sebaliknya. Ini adalah kegiatan inti dari Haji, jadi kalau tidak dilakukan dengan benar maka ibadah Haji dianggap tidak sah.

Apabila saat melakukan kegiatan ini di tengah-tengah batal maka perlu mengambil wudhu dan mengulang kembali kegiatan ini. Bila waktunya sholat maka diwajibkan melakukan sholat berjamaah terlebih dahulu baru kemudian melanjutkan kegiatan kembali. Setelah selesai melakukan kegiatan ini ada Sunnah untuk sholat di dekat makam Ibrahim atau bisa di Hijr Ismail.

Sa’i

Berikutnya ada Sa’i yang merupakan kegiatan berlari-lari kecil antara dua bukit yakni bukit Shafa dan juga Marwa. Kegiatan ini dilakukan sebanyak 7 kali dan cara menghitungnya itu dari Shafa ke Marwa dihitung satu kali begitu juga sebaliknya ya. Apabila kalian memulai dari bukit Marwa maka kalian harus menambahkan satu kali lagi untuk kembali ke bukit Marwa tersebut.

Bila memungkinkan untuk sampai ke atas bukit maka harus sampai ke atas bukit, bila tidak maka di kaki bukitnya saja itu sudah cukup. Bila tidak bisa berjalan maka bisa mempergunakan kursi roda atau alat bantu yang lainnya untuk melakukan kegiatan ini.

Berada Di Muzdalifah

Proses berikutnya hanya untuk orang yang sehat dan mampu saja yakni menginap di Muzdalifah sampai matahari terbit. Di sini jamaah akan mengambil batu kerikil kecil yang nantinya akan dipakai untuk melempar Jumroh, jumlah batunya sekitar 49 sampai 70.

Melontar Jumroh

Kegiatan berikutnya adalah melempar batu yang sudah dikumpulkan tadi sebanyak 7 batu, namun harus dilakukan satu per satu.

Mencukur Rambut

Setelah melontar Jumroh selanjutnya adalah mencukur rambut, kewajibannya hanya perlu mencukur 3 helai rambut saja.

Melontar 3 Jumroh

Kegiatan berikutnya adalah melemparkan Jumroh kembali di 3 tempat yang berbeda sebanyak 7 batu kerikil juga. Tempat pertama itu di dekat arah Haratullisan yakni Jumrah Ula kemudian di Jumrah Wustha dan yang terakhir adalah Jumrah Aqabah. Pelemparan Jumroh ini harus dilakukan secara berurutan, apabila salah maka harus diulang sesuai dengan urutannya.

Pelemparan Jumroh ini harus menggunakan batu kecil atau kerikil tidak boleh menggunakan batu yang besar. Selain itu bila dalam kondisi sakit bisa diwakilkan selama masih pada waktunya, selain itu maka tidak akan sah.

Bermalam Di Mina

Proses yang selanjutnya yakni menginap di mina selama 3 malam yakni di tanggal 11, 12, 13 Dzulhijjah. Terdapat 2 nafar di proses ini Nafar Awwal yang dilakukan selama 2 malam dan nafar Tsani itu adalah menginap 3 malam. Kalian bisa memilih di antara 2 Nafar ini, namun nabi Muhammad dulu menginap selama 3 malam di sini.

Thawaf Wada

Proses yang paling akhir adalah Thawaf Wada yang berarti para jamaah akan berdoa di depan pintu Masjidil Haram. Tidak diperkenankan untuk kembali ke hotel pada proses ini kecuali menunggu di depan hotel untuk menunggu barang atau jemputan. Untuk orang yang sakit atau sedang haid tidak diwajibkan untuk melakukan proses ini.

Baca juga : Tips Menjaga Kesehatan Selama Haji